KDRT yang Dialami YA (29) Warga Kelurahan Bunga Mas Kecamatan Seluma Timur Terus Berlanjut

KDRT yang Dialami YA (29) Warga Kelurahan Bunga Mas Kecamatan Seluma Timur Terus Berlanjut (Photo : Ilustrasi)

IndonesiaInteraktif.com, Bengkulu -- Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialami YA (29) warga Kelurahan Bunga Mas Kecamatan Seluma Timur pada Jumat (1/9) lalu terus berlanjut. Terbaru, Unit PPA Sat Reskrim Polres Seluma pada Selasa dini hari (5/9) telah mengamankan pelaku KDRT yaksi SB (54) yang sempat mencoba bunuh diri dengan meminum racun serangga usai menyiksa istrinya, langsung dilakukan penahanan di rumah tahanan (rutan) Polres Seluma.

Hal ini dibenarkan oleh Kapolres Seluma, AKBP. Arief Eko Prasetyo, SIK,MH melalui Kasat Reskrim, Iptu. Dwi Wardoyo,SH,MH didampingi Kanit PPA, Ipda. Sugeng,SH.

“Untuk pelaku KDRT sudah diamankan dan telah dilakukan penahanan,”ujar Sugeng pada selasa dini hari.

Penahanan ini dilakukan tidak lama pasca gelar perkara yang dilakukan oleh Sat Reskrim Polres Seluma setelah melihat hasil visum yang telah keluar dan melengkapi berkas administrasi penyidikan. Sementara itu, korban yakni YA yang masih lemah dan tidak berdaya akan segera dibawa menuju RSUD M Yunus Kota Bengkulu hari ini (5/9) untuk melakukan pemulihan terhadap sakit pada sekujur tubuh yang dideritanya, terutama pada bagian bahu sebelah kiri yang mengalami patah tulang.

Berdasarkan pengakuan korban, suami kedua yang menikahinya pada Januari 2023 lalu tersebut sudah kerap sekali melakukan KDRT, bahkan hal tersebut dilakukan sejak belum genap satu bulan pernikahan mereka. Namun kekerasan yang terparah terjadi pada Jumat (1/9) yang mana dilakukan oleh SB dihadapan anak mereka yang masih balita, saat itu pelaku menyeret korban hingga menginjak dan menendang bagian tubuh korban hingga menyebabkan dirinya sulit bergerak. Padahal pada Rabu (30/8), SB juga telah melakukan kekerasan terhadap korban hingga membuat kakinya sulit berjalan.

“Pada jumat itu, permasalahannya karena suami menanyakan dimana sisa uang yang saya simpan.
Namun karena kaki saya masih sakit, saya hanya menyebutkan tempatnya. Tapi ternyata SB tidak terima lalu menyeret saya dan melakukan kekerasan kembali, hingga saya nyaris lumpuh,”keluh korban.

Penulis : Andre

Editor : Daddy