Kemenko PMK Gelar Karya Revolusi Mental Aksi Nyata Pembudayaan Literasi Di Provinsi Bengkulu

Kegiatan ini digelar di Balai Raya Semarak Bengkulu dan dibuka langsung oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah pada Senin (23/09/2024) (Photo : Muldianto)

IndonesiaInteraktif.com, Bengkulu — Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) bersama 14 kementerian/lembaga yang terlibat dalam Gerak Karya Revolusi Mental (GKRM) Aksi Nyata Pembudayaan Literasi, Inovasi dan Kreativitas. Kegiatan ini digelar di Balai Raya Semarak Bengkulu dan dibuka langsung oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah pada Senin (23/09/2024).

Dalam kesempatan ini, Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Pestasi Olahraga, Kemenko PMK Warsito, mengatakan, bahwa kegiatan ini benar-benar aksi nyata, artinya bagaimana kita membudayakan literasi inovasi kreativitas ini benar-benar memberikan dampak kepada masyarakat luas di Provinsi Bengkulu sehingga benar-benar megukir sebagai produktivitas dengan konteks pembanguna maupun dari sisi kemajuan Provinsi Bengkulu.

"Bahwa ada 14 Kementerian lembaga yang kegiatanya ada kegiatan sebentuk seminar, pelatihan pendampingan dan lainya. Pembudayaan literasi menjadi hulu yang memicu kesadaran akan pentingnya pengetahuan dan keterampilan yang dapat mengangkat harkat dan martabat masyarakat," ucap Warsito.

Sementra itu, Gubernur Bengkulu Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah, MMA., menyebutkan, bahwa kita menyambut baik apa yang dilakukan Kementerian terkait dengan ini kita menunjukkan langsung, melihat langsung dan mendapatkan langsung dari hasil karya revolusi mental.

"Dari karya yang dihasilkan ini dalam kegiatan produktif yang kita jalankan bisa menjadikan upaya pembudayaan literasi, inovasi dan pembudayaan kreatifitas," jelas Rohidin.

"Saya kira ini hal yang sangat mendasar yang dikoordinir oleh Kemenko PMK, sekali lagi terimakasih. Tentu kita bersyukur kegiatan ini diikut sertakan semua pemangku kepentingan dilingkup Provinsi Bengkulu termasuk instansi vertikal," pungkas Rohidin.

Dalam kegiatan ini juga dilakukan penyerahan cenderamata, penyerahan alat tangkap ikan, penyerahan sertifikat pembuatan obat tradisional, serta penyerahan bantuan bahan bacaan dan rak buku kepada 166 perpustakaan/taman bacaan di Bengkulu.

Penulis : Muldianto, S.Ap.

Editor : Adv. Rindu Gita Tanzia Pinem, S.H., M.H., CPM. CPA.