Suharto Salurkan Sembako di Pondok Pesantren Salafiyyah Hidayatul Mubtadi'in Bengkulu

Wakil Ketua II DPRD Provinsi Bengkulu, H. Suharto, SE., MBA bersama Sekretaris Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai GERINDRA Randy Marta, S.Pd.I serta Pengurus dari Partai GERINDRA mengunjungi Pondok Pesantren Salafiyyah Hidayatul Mubtadi-ien Bengkulu untuk memberikan sembako berupa beberapa karung beras dan susu untuk santri-santri Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Bengkulu (Photo : Annisa)

 

IndonesiaInteraktif.com, Bengkulu -- Anggota Komisi XI DPR RI Susi Marleny Bachsin, SE., MM melalui Wakil Ketua II DPRD Provinsi Bengkulu, H. Suharto, SE., MBA bersama Sekretaris Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai GERINDRA Randy Marta, S.Pd.I serta Pengurus dari Partai GERINDRA mengunjungi Pondok Pesantren Salafiyyah Hidayatul Mubtadi-ien Bengkulu untuk memberikan sembako berupa beberapa karung beras dan susu untuk santri-santri Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Bengkulu.

Dalam kunjungan Suharto selaku Ketua DPD Partai GERINDRA bersama Sekretaris dan pengurusnya ini disambut dengan baik oleh Ketua Pimpinan Pondok Pesantren Salafiyyah Hidayatul Mubtadi-ien, KH. Abdul Muntakim.

 

 

"Saya sangat senang sekali dikunjungi oleh Pak Suharto dan teman-teman DPD Partai GERINDRA, beliau ini mendatangi rumah saya bukan hanya untuk politik saja, tapi sering sekali ia datang untuk bertemu saya, saya mendoakan agar Pak Prabowo jadi Presiden Indonesia 2024 dan Pak Suharto jadi Ketua DPR Provinsi Bengkulu," ujar KH. Abdul Muntakim ditemui seusai berbincang bersama Ketua dan Sekretaris serta Pengurus DPD Partai GERINDRA, Kamis (07/11/2023).

Suharto menjelaskan kunjungannya pada hari ini adalah bentuk dari kegiatan yang merupakan perintah-perintah dari Prabowo Subianto Calon Presiden (CAPRES) 2024 nomor urut 2 yaitu memberikan beberapa karung beras dan susu untuk anak-anak, yang mana ia ingin memperhatikan masyarakat-masyarakat Provinsi Bengkulu yang notabenenya membutuhkan.

"Sekecil apapun kalo kita adalah pembuat dari kepentingan masyarakat kita yang benar-benar membutuhkan, karena seperti Bapak KH. Abdul Muntakim ini beliau mengelolah pesantren dengan santri-santri dengan jumlah yang tidak sedikit, jadi jika ada masyarakat atau seseorang yang ingin memberi dengan ikhlas akan meringankan dari kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan disini walaupun sekecil apapun," ucap Suharto.

Ditambahnya, ia mengatakan bahwa ia sudah membuka jalan bagi masyarakat jika ia terpilih menjadi Anggota DPR, dua tahun gaji yang ia dapatkan tidak akan diambil untuk pribadi melainkan untuk dibagikan kepada masyarakat-masyarakat Bengkulu yang membutuhkan dan itu sudah terwujud.

"Kami berani berkorban membuat program yang notabene nya digunakan untuk media sebagai alat membuka hati dan mata masyarakat agar masyarakat-masyarakat berlomba-lomba membantu Pesantren-pesantren yang ada di Wilayah Provinsi Bengkulu, itu akan menjadi harapan kami terhadap masyarakat yang ingin membatu kemajuan Pesantren di Provinsi Bengkulu," demikian Suharto.

Penulis : Annisa Putri Khafifa, S. Pd

Editor : Adv. Rindu Gita Tanzia Pinem, S.H., M.H. CPM