SMPN 4 Kota Bengkulu Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Suasana Kegiatan Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SMPN 4 Kota Bengkulu. (Photo : Arista)

 

IndonesiaInteraktif.com, Bengkulu -- Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Kota Bengkulu pada 11-12 Februari 2025 melakukan Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, bertempat di sekolah mereka jalan Cimanuk Kota Bengkulu.

 

Gelar Karya adalah ajang pameran hasil kreativitas di berbagai bidang, seperti seni, desain, teknologi, dan pendidikan. Acara ini memberikan ruang bagi individu atau kelompok untuk menampilkan inovasi mereka, menginspirasi audiens, serta membuka peluang kolaborasi dan apresiasi. Selain sebagai wadah ekspresi, Gelar Karya juga menjadi sarana untuk berbagi ide dan memperkenalkan karya kepada masyarakat luas.

 

Berkenaan dengan suksesnya Gelar Karya yang diadakan di SMPN 4 Kota Bengkulu, Kepala SMPN 4 Kota Bengkulu Fatmawati, M.Pd., menyampaikan rasa syukur.


“Alhamdulillah, Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pancasila di SMP Negeri 4 Kota Bengkulu ini, melalui tema ‘Menyemai Nilai Kearifan Lokal Kota Bengkulu Melalui Seni Lagu, Seni Rupa dan Tari Daerah’ sangat luar biasa. Ini adalah salah satu bentuk nyata dari Kurikulum Merdeka Belajar,” ujar Fatmawati pada Rabu (12/02/2025).

Lanjut Fatmawati, “anak-anak merdeka dalam mengungkapkan inspirasinya, kreasinya, aktivitasnya, serta potensi yang ada. Nah, inilah hal yang tepat untuk anak melihat dan mengembangkan potensinya menjadi sebuah acara Gelar Karya. Jadi, ini adalah bukti bahwa Kurikulum Merdeka berhasil dalam pelaksanaan proses pembelajaran. Karena masuk ke dalam proses pembelajaran, acara ini akan dilaksanakan setiap tahunnya. Tentu saja, pelaksanaan ini tidak akan berjalan sukses tanpa adanya partisipasi dan kerja sama dari pihak orang tua," terangnya.

 


Salah seorang murid SMPN 4 kota Bengkulu, Oktavenno Pratama menyampaikan bahwa, mereka senang dengan adanya acara gelar karya tersebut.

 

“Kami senang dengan adanya gelar karya ini, karna dengan adanya acara ini kami bisa mengetahui adat istiadat, seni, musik dan budaya daerah. Semoga acara ini dapat terus berlanjut setiap tahunnya,” ujar Venno.


Sementara salah seorang pengamat di bidang seni dan kebudayaan, Dr. Ir. H. Herawansyah, S.Ars., M.Sc., MT, berharap pemerintah Kota Bengkulu dapat mensupport kegiatan gelar karya yang diadakan oleh sekolah-sekolah yang ada di Kota  Bengkulu secara rutin, termasuk pendanaannya.

 

“Selain pemerintah, pihak orang tua juga harus  berperan aktif agar acara tersebut dapat berjalan sebagaimana mestinya. Dengan adanya Gelar Karya ini, diharapkan setiap siswa dapat terus mengembangkan kreativitasnya serta semakin mencintai budaya dan kearifan lokal. Lebih dari sekadar pameran, acara ini menjadi bukti nyata bahwa pembelajaran bisa lebih bermakna ketika siswa diberikan kebebasan untuk berekspresi dan berinovasi. Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi sekolah lain dalam menerapkan Kurikulum Merdeka dengan lebih optimal,” pungkas Herawansyah.

 

Dengan adanya Gelar Karya ini, diharapkan setiap siswa dapat terus mengembangkan kreativitasnya serta semakin mencintai budaya dan kearifan lokal. Lebih dari sekadar pameran, acara ini menjadi bukti nyata bahwa pembelajaran bisa lebih bermakna ketika siswa diberikan kebebasan untuk berekspresi dan berinovasi. Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi sekolah lain dalam menerapkan Kurikulum Merdeka dengan lebih optimal.

 

 

Penulis : Arista

Editor : Adv. Rindu Gita Tanzia Pinem, S.H., M.H., CPM. CPA