Bubuk Abate untuk Cegah DBD

Arif menjelaskan, abate ini cara pemakaiannya bukan diserak atau ditabur di siring-siring tapi ditarok di bak-bak mandi karena nyamuk penyebab DBD ini bersarang di air yang bersih, bukan di air yang kotor (Photo : Arista)

IndonesiaInteraktif.com, Bengkulu -- Demam Berdarah Dengue (DBD) saat ini menjadi perhatian serius Pemerintah Kota Bengkulu, meskipun saat ini kasusnya sudah menurun namun upaya sosialisasi dan pencegahan lebih dimasifkan. Salah satu bentuk pencegahan, Pemkot Bengkulu membagikan serbuk abate untuk masyarakat.

Usai senam bersama di halaman kantor camat Gading Cempaka, Jumat pagi (26/4/24), Pj Walikota Bengkulu Arif Gunadi membagikan bubuk Abate kepada semua camat untuk dibagi-bagikan kepada masyarakat.

Bubuk abate adalah pestisida berbentuk serbuk berwarna putih yang digunakan untuk mencegah berkembangbiaknya nyamuk dalam genangan air. Caranya dengan mematikan jentik dan larva nyamuk penyebab penyakit.

“Dalam kondisi cuaca yang berubah-ubah kadang panas, kadnag hujan, maka di Kota Bengkulu ini terdapat kasus DBD. Sekarang memang sudah menurun kata pak kadis dinkes. Tapi, tentu kita tetap mengantisipasi DBD ini jangan sampai kasusnya naik lagi. Maka kita bagikan abate ke seluruh camat untuk dibagikan ke warga-warganya,” ujsr Arif.

Arif menjelaskan, abate ini cara pemakaiannya bukan diserak atau ditabur di siring-siring tapi ditarok di bak-bak mandi karena nyamuk penyebab DBD ini bersarang di air yang bersih, bukan di air yang kotor.

“Nyamuk penyebab DBD menyerang pada jam 9-10 pagi, maka pak camat, pak lurah, RT, RW tolong sosialisasikan kepada masyarakat jangan tidur di jam-jam itu. Selain itu penting juga menjaga kebersihan. Tolong sampaikan ke warga kita galakkan gotong royong, tidak perlu lama, 15-30 menit cukuplah,” demikian Arif.

Hadir di kegiatan senam itu para staf ahli walikota, para asisten, seluruh kepala OPD, para camat se-Kota Bengkulu dan seluruh kepala puskesmas di Kota Bengkulu.

Penulis : Arista

Editor : Adv. Rindu Gita Tanzia Pinem, S.H., M.H. CPM