IndonesiaInteraktif.com, Lebong – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lebong tahun ini dibebankan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp29 miliar. Target tersebut menjadi bagian dari total target PAD Kabupaten Lebong tahun 2025 yang mencapai Rp66 miliar.
Kepala Bidang Pendapatan Badan Keuangan Daerah (BKD) Lebong, Monginsidi, mengatakan bahwa target yang diberikan kepada RSUD Lebong cukup signifikan, mengingat peran rumah sakit sebagai salah satu unit layanan publik yang berpotensi menghasilkan PAD.
"Secara keseluruhan target PAD Kabupaten Lebong tahun ini sebesar Rp66 miliar, dan RSUD Lebong dibebankan sebesar Rp29 miliar. Ini menjadi tantangan sekaligus peluang bagi rumah sakit untuk meningkatkan kualitas layanan sekaligus kontribusinya terhadap daerah," ujar Monginsidi saat ditemui di kantor BKD Lebong, Jumat (18/4).
Menurutnya, peningkatan PAD dari sektor kesehatan bisa didorong melalui optimalisasi layanan, efisiensi pengelolaan, serta peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan RSUD.
"Harapannya, RSUD bisa memaksimalkan seluruh potensi yang ada, baik dari layanan rawat jalan, rawat inap, maupun layanan penunjang lainnya agar target yang ditetapkan bisa tercapai," tambahnya.
Diketahui, RSUD Lebong dalam beberapa tahun terakhir terus berbenah, baik dari sisi fasilitas maupun sumber daya manusia. Target PAD ini diharapkan dapat memacu kinerja rumah sakit sekaligus memberikan dampak positif bagi keuangan daerah.
Penulis : Arista
Editor : Adv. Rindu Gita Tanzia Pinem, S.H., M.H.